Saturday, 14 May 2016

Pacu Jawi (Balapan Sapi) Versi Tanah Datar Sumatera Barat

Pacu Jawi(Balapan sapi) beberapa tahun belakangan menjadi agenda budaya yang sangat dicari oleh fotografer, baik dari dalam dan luar negeri. Pacu Jawi sebenarnya sudah ada dari dahulu akan tetapi belum begitu populer, baru setelah banyaknya foto-foto Pacu Jawi memenangkan penghargaan fotografi maka Paju jawi mulai menjadi tempat dihati para fotografer.

Di Ranah Minang, Pacu Jawi atau yang disebut pacu sapi merupakan salah satu atraksi budaya yang saat ini sangat terkenal dari Sumatera Barat. Pada mulanya Pacu Jawi dilakukan para petani dan masyarakat sekitar Tanah Datar untuk merayakan pasca panen. Di Tanah Datar Pacu Jawi biasanya diadakan 3 Kali setahun. Banyak yang belum tahu dan mengira pacu sapi atau karapan sapi hanya ada di Madura karena memang yang terkenal akan balapan sapi di nusantara ini hanyalah daerah Madura. Pacu Jawi seperti halnya dengan Karapan sapi di Madura tetapi tidak lah sama.

Perbedaan mencolok dari Paju jawi di Tanah Datar dengan  Karapan sapi di Madura adalah lahan yang digunakan. Kalau Karapan Sapi di Madura menggunakan lapangan kering sebagai arena, sedangkan Pacu Jawi di Tanah datar menggunakan sawah basah berlumpur. Sehingga kalau difoto terlihat momen yang bagus dan lebih prakmatis

Filosofi dari Pacu Jawi adalah pemimpin dan rakyat bisa berjalan bersama. Inilah kenapa sapi yang dipakai untuk Pacu Jawi selalu 2 ekor, dan pemenangnya tidak ditentukan siapa yang tercepat akan tetapi yang berlari lurus dan yang selalu di jalan lurus lebih tinggi nilainya.
Yang unik Pacu Jawi dilepas sendirian dan tidak menggunakan lawan, konon cara tersebut  dibuat agar tidak terjadi taruhan yang kerap terjadi pada setiap balapan.

Awalnya Pacu Jawi murni hiburan bagi para petani usai masa panen dan hal inilah yang membuat Pacu Jawi terlihat menarik, meriah dan berbeda.
Jokinya dibekali alat bajak pacu yang terbuat dari bambu sebagai alat berpijak sewaktu perlombaan dimulai. Ternyata alat tersebut merupakan salah satu peralatan yang digunakan petani untuk membajak sawah.
Oleh karena keunikannya Pacu Jawi kini menjadi salah satu ciri khas dari Sumatera Barat di wilayah Tanah Datar dan Lima Puluh Kota.
Penasaran dengan keunikan tradisi pacu jawi dari Ranah Minang Tanah Datar silahkan tonton video dibawah ini.

Tuesday, 22 March 2016

KAWASAN WISATA MANDEH PESISIR SELATAN "RAJA AMPATNYA" SUMATERA BARAT

Mendengar wisata bahari yang paling populer di Indonesia maka Raja Ampat Papua adalah yang paling akrab di telinga kita,bahkan gaung kepopuleritasnya bisa dikatakan sudah mendunia. Pesona alam Raja Ampat yang berada di kepala burung pulau papua memiliki alam yang eksotis,indah dan membuat takjub setiap pasang mata yang memandangnya.

Di Raja Ampat Papua Barat yang menjadi daya tarik pengunjung bukan saja memiliki alam yang indah,akan tetapi juga mempunyai alam bawah laut yang sangat mempesona dengan satwa air yang terlengkap di dunia. Tahu kah anda bahwa 75% biota laut di dunia ada di Raja Ampat Papua,bahkan di mata pengunjung yang datang dari seluruh penjuru dunia Raja Ampat Papua di juluki sebagai Amazon Lautan Dunia. Baca Raja Ampat Papua Surga Diving yang go internasional
Akan tetapi tidak banyak yang tahu bahwa di sumatera barat juga memiliki alam yang hampir mirip dengan Raja Ampat Papua, serupa tapi tidak sama tepatnya di kabupaten pesisir selatan terdapat wisata bahari yakni Wisata Mandeh. Di Kawasan Wisata Mandeh sangat cocok juga untuk kegiatan bahari seperti snorkling,diving,camping,memancing,sky air dan kegiatan lainnya.

Seiring mendunianya wisata bahari Raja Ampat di Papua maka kawasan wisata Mandeh perlahan juga ikut terangkat. Semenjak mulai seriusnya Pemerintahan Pesisir Selatan untuk menjadikan kawasan mande sebagai tujuan wisata bahari lambat laun mulai dikenal oleh masyarakat nasional maupun dunia. Apalagi mulai tahun 2004 kawasan mande sudah masuk dalam Rencana Induk Pembangunan Pariwisata Nasional (RIPPNAS) bersama Bunaken dan Biak.

Jika berkunjung ke Kawasan mandeh bisa di tempuh dengan jalur darat selama 1,5-2 jam dari kota Padang karena jarak dari Kota Padang ke ke Painan (ibu kota Pesisir Selatan) cukup dekat lebih kurang 80 km. Di kawasan wisata mandeh anda dapat menjumpai Teluk Carocok Tarusan, teluk Carocok mempunyai pemandangan alam yang memukau setiap pasang mata yang memandang,berhawa sejuk serta mempunyai ombak yang tenang. Di teluk ini terdapat pulau-pulau kecil di antaranya Pulau Traju, Pulau Setan Kecil, Pulau Seronjong dan yang paling terkenal yakni Pulau Cubadak di karenakan sudah terlebih dahulu dikelola oleh investor asing dari Italia.

Serupa dengan Raja Ampat,kawasan wisata mandeh juga dikeliligi oleh pulau-pulau kecil diantaranya Pulau Pagang, Pulau Ular, Pulau Marak, Pulau Bintangor dan puluhan pulau kecil lainnya. Kawasan Mandeh terdapat 3 nagari,dari 3 nagari itu terdapat 7 kampung yang mana termasuk dalam perkembangan wisata, yaitu: Kampung Mudiak Air, Kampung Simpang Carocok, Kampung Pulau Karam, Kampung Teluk Raya, Kampung Sungai Pinang, Kampung Sungai Tawar dan Kampung Sungai Nyalo.

Puncak Mandeh

Melihat keindahan kawasan wisata mandeh pesisir selatan kurang lengkap bila kita hanya memandangi dari pingiran pantai saja tampa naik ke Puncak Mandeh. Dari puncak Mande akan terlihat pemandangan nan eksotis, birunya lautan yang mengelilingi pantai, pulau- pulau kecil yang hampir mirip dengan Raja Ampat Papua, serta bangkai kapal Belanda bernama Boelongan yang karam di masa penjajahan dahulu.
Kelebihan jika berwisata ke kawasan Mande adalah transformasi yang mudah di jangkau dengan begitu biaya bisa di minimalisir tampa mengurangi kepuasan hati berwisata. Singkat kata dengan mengunjungi kawasaan wisata Mande,anda akan seperti mengunjungi Raja Ampat di Papua.

Penasaran dengan keindahan kawasan wisata mandeh, toton video dibawah ini



Monday, 8 February 2016

TRADISI UNIK BERBURU BABI DI SUMATERA BARAT

Kegiatan berburu babi sudah menjadi bagian dari tradisi unik di Indonesia,pada mulanya kegiatan ini dilakukan semata-mata untuk mengusir hama babi pengganggu pertanian yang masih banyak di temukan di daerah pedesaan karena disebabkan dekat dengan hutan,lama kelamaan kegiatan ini mulai bergeser menjadi kebiasaan rutin bahkan di bebeberapa daerah berkembang menjadi suatu tradisi di masyarakat.

Dalam berburu babi pelaksanaannya di setiap daerah kegiatan ini mempunyai ciri khas tersendiri,akan tetapi di postingan blog KAYA BUDAYA kali ini belum membahas keseluruhan. Penulis sengaja mengambil tema Tradisi unik berburu babi di sumatera barat di karenakan di daerah ini yang paling unik dan berkembang di tengah masyarakat,berbeda dari daerah lainnya jika pelaksanaan berburu babi di lakukan oleh beberapa orang,memakai tombak serta memakai peluru tajam, di Sumatera Barat pelaksanaannya melibatkan ratusan hingga ribuan orang. Tua muda,petani,pedagang,pegawai negri hingga penjabat,tampa pandang status sosial mereka berbaur menjadi satu.

Yang unik dari kegiatan berburu babi di Sumatera barat setiap orang melibatkan anjing sebagai hewan pemburu. Anjing yang mereka pakai bukan yang sembarangan, bagi yang berkantong tebal terkadang mereka rela membelanjakan uang jutaan rupiah untuk membeli dan memiliki anjing yang bagus dan terlatih,biasanya para pemburu babi di sumatera barat mendatangkan anjing dari pulau jawa dengan alasan ras anjing dari pulau tersebut memiliki badan yang bagus,gesit dan berstamina.

Seperti penggemar unggas,pemburu babi juga sangat detil memilah milih seekor anjing yang cocok jadi pemburu babi,mulai dari bulu,kuku,kaki hingga lidah pun jadi pertimbangan kriteria untuk anjing yang cocok jadi pemburu. Untuk mendapatkan kriteria tersebut maka tidak heran para pemburu rela mengeluarkan kocek yang banyak.
Kegiatan berburu babi hutan umumnya dilakukan pada hari libur,paginya para pemburu akan langsung bergerak ke suatu lokasi yang sudah ditentukan,mereka berangkat berombongan mengunakan mobil bak terbuka atau minibus yang para pemburu sewa, untuk sampai ke lokasi perburuan pemburu berjalan kaki bisa sejauh 3 kilometer. Di hutan mereka terbagi beberapa kelompok supaya target buruan bisa terkepung,jika target buruan babi terlihat maka para pemburu akan melepaskan anjing mereka untuk mengejar target. Sorak-sorai suara pemburu akan pecah di iringi suara lolongan anjing,mereka bahu membahu bekerja sama supaya hewan babi yang menjadi target tidak luput dari buruan,terkadang hewan buruan babi sudah mati tertangkap dan digigit anjing pemburu sebelum ditemukan oleh pemburu, hingga menjelang sore tiba pemburu terkadang bisa menangkap hingga puluhan ekor babi dalam satu kali perburuan.

Penutup:
Tradisi berburu babi tentu lah tidak sama dengan tradisi pada umumnya yang ada di Indonesia,jika tradisi di suatu kaum dilaksanakan turun-temurun karena tuntunan adat dan norma di dalam masyarakat,tradisi unik berburu babi di Indonesia dilaksanakan berdasarkan hobi dan kebisaan suatu daerah yang juga turun-temurun.

Saturday, 6 February 2016

KOMODO DRAGON REPTIL LANGKA YANG HANYA ADA DI INDONESIA

Komodo islands atau pulau komodo merupakan daerah tempat berkembang biaknya reptil langka terbesar di dunia yaitu komodo/ komodo dragon atau dalam bahasa ilmiahnya varanus komodoensis. Reptil terbesar di dunia ini mempunyai panjang mencapai 3 meter dan berat 70 kg,kalau di penangkaran bobot komodo bisa lebih besar.


Pulau komodo (komodo islands) terketak di selat antara Pulau Flores (Nusa Tenggara Timur) NTT dan Pulau Sumbawa (Nusa Tenggara Barat) NTB, untuk mengunjungi Pulau Komodo kita bisa menuju ke pelabuhan terdekat di Labuan Bajo bagian dari kabupaten Manggarai, Flores Barat. Pulau komodo adalah bagian dari Taman Nasional Komodo dengan luas 173 ribu hektar,bagian terluas dari Pulau Komodo adalah lautan dan dasar laut di Pulau Komodo disebut sebut juga yang terbaik di dunia merupakan Destinasi Wisata yang layak masuk dalam rekomendasi Tujuan Wisata anda.

Komodo juga bisa ditemukan di Pulau Linca dan Gili Montang,yang paling banyak di Pulau Komodo diperkirakan hidup sebanyak 2500 ekor lebih. Mangsa komodo berupa hewan liar yang hidup di Taman Nasional Komodo seperti babi hutan,rusa dan kuda liar. Tidak seperti hewan buas lainnya jika memburu mangsanya dengan menyerang,komodo justru lebih cerdik dan sabar menangkap hewan buruannya. Komodo hanya akan memangsa hewan yang lemah dan terpisah sendiri dari rombongannya, setelah menggigit mangsa komodo akan membiarkan hewan buruannya mati karena air liur komodo yang banyak mengandung bakteri.


Komodo tidak memiliki indera pendengaran mesti mempunyai telinga,reptil ini mampu melihat sejauh 30 meter namun kurang bagus di kegelapan, sama seperti reptil lainnya komodo menggunakan lidah untuk mendeteksi rasa dan penciuman. Dengan batuan angin serta kebiasaan komodo menggelengkan kepala ke kiri dan kanan,komodo bisa mendeteksi keberadaan daging dan bangkai sejauh 4-10 kilometer.

Komodo bisa berlari dengan kecepatan 20-30 meterr/jam dan ini bisa menjadi ancaman manusia jika tidak hati-hati,kalau menganggu dan merasa terusik komodo akan menyerang balik dan mengejar. Jika anda berkunjung kesana,ada hal perlu diketahui,hendaknya bagi wanita yang sedang menstrubasi tidak kesana karena penciuman komodo sangat peka dengan darah serta luka dan bisa mencium dengan jarak 2 kilometer,serta menghindari pakaian yang berwarna merah. Tonton video 

Satu hal yang sangat membanggakan ialah Taman Nasional Komodo termasuk dalam New 7 Wonders of Nature yang diberikan oleh dunia internasional.

Wednesday, 3 February 2016

RAJA AMPAT PAPUA SURGANYA DIVING YANG GO INTERNASIONAL

Satu lagi destinasi wisata populer di Indonesia yang exsotis dan menajubkan, Raja Ampat yang berada di barat pulau papua bisa menjadi rekomendasi wisata yang patut anda kunjungi karena mempunyai alam nan indah bak surga tersembunyi juga alam bawah lautnya yang masih asri serta biota sangat beragam.

Kepulauan Raja Ampat Papua merupakan empat gugusan pulau yaitu pulau Waigeo,Pulau Misool,Pulau Salawati dan Pulau Batanta. Ke empat pulau tersebut saling berdekatan dan lokasinya tepat di kepala burung pulau Papua.

Keindahan Raja Ampat serta pemandangan alam bawah laut menjadi destinasi yang sangat ramai dikunjungi oleh penyelam dunia terutama para diving dari mancanegara.
Tahukah anda bahwa 75% jenis biota laut di dunia ada di Raja Ampat, sedikitnya ada 1500 spesies ikan,537 species koral dan lebih dari 700 hewan tak bertulang belakang yang dapat ditemui di alam bawah laut Kepulauan Raja Ampat.

Ekosistem yang masih natural dan terumbu karang yang hidup menjadi sumber makanan dari ribuan spesies ikan dan hewan laut yang hidup di laut Kepulauan Raja Ampat . Dengan begitu banyaknya biota laut yang ada di Raja Ampat,tidaklah salah jika Kepulauan Raja Ampat mendapat julukan sebagai Amazon Lautan Dunia.
Tonton video